Minggu, 17 Juni 2012

Siapakah diantara manusia yang merugi?


Bismillahirrahmaanirrahiim.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Siapakah diantara manusia yang merugi?

Allah Subhanahu wata’ala berfirman :” Yaitu, orang-orang yang melanggar perjanjian Allah, sesudah perjanjian itu teguh, dan memutuskan apa yang diperintahkan untuk menghubunginya, dan membuat kerusakan dimuka bumi. Mereka itulah orang-orang yang merugi”(Q.S Al Baqarah 27).

FirmanNya lagi :”Dan orang-orang yang merusak janji Allah, sesudah diikrarkan dengan teguh, dan memutuskan apa-apa yang diperintahkan untuk dihubungkan, dan mengadakan kerusakan dimuka bumi, orang-orang itulah yang memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat kediaman yang buruk(jahannam).(Q.S Ar Ra’d 25)

Diriwayatkan dari Imam Bukhari, dalam kitabnya Adabul Mufrad(1:36), dan Al baihaqi 6:220, dan dari sahabat Jubair bin Math’am, Ia berkata, aku mendengar Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda : “Tidak akan masuk surga orang yang memutuskan hubungan silaturrahm”.

Dari Abi Bukrah, Rasulullah bersabda :” Tidak ada dosa, yang paling disegerakan hukumannya didunia, dan disimpan azabnya diakhirat , selain mereka yang memutuskan hubungan silaturrahm”.

Dalam riwayat lain, “Langit dunia ini sangat luas, kecuali untuk mereka yang memutuskan hubungan silaturrahm”

Dalam riwayat Al Baihaqi kitab su’bah iman juga, dari Abi Hurairah, Rasulullah bersabda :” Tiap hari khamis malam Jum’at segala amalan akan dipersembahkan kepada Allah Ta’ala, kecuali mereka yang memutuskan hubungan silaturrahm

Dalam riwayat Bukhari, kitab adabul mufrad (1:36), dari Abdullah bin’aufa, Rasulullah bersabda : “Sesungguhnya Allah tidak akan menurunkan rahmatnya kepada mereka yang memutuskan hubungan silaturrahm”.

Dalam syarah (penjelasan) Imam Bukhari, Kitab fathul baari, Ibnu Hajar menjelaskan, diriwayatkan dari Siti ‘Aisyah, dari Rasulullah bersabda : “Barang siapa yang ingin dimudahkan rezekinya, hendaklah ia menghubungkan silaturrahm, baik dengan tetangga, dan baik akhlaqnya.”(H.R Atturmidzi dan hadis ini derajatnya Hadist Hasan).

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

***

Dari Milis, oleh Sahabat: Rahima.

Leave a Reply

 
 

Blog Archive

Daftar Blog Saya

Blogger news