Dalam artikel ini saya akan mencoba menjelaskan peranan perbankan dan koprasi dalam medorong kewirausahaan di indonesia, selain itu tujuan saya adalah utuk mengikuti lomba blog yang di adakan di kampus kejuangan saya yaitu Universitas Pembangunan Nasional "VETERAN" YOGYAKARTA semoga artikel yang saya buat ini bermanfaat bagi kita semua judul dari artikel ini saya dapatkan dari lomba blog upn 2012.
Di era global ini makin banyak negara negara yang maju bersaing untuk menjadi negara yang paling terdepan untuk menguasai perekonomian dunia, di samping itu wirausaha menjadi salah satu pendorong sekaligus pengerak ekonomi dalam negara, seperti indonesia mulai menambah jumlah wirausaha agar dapat mengurangi tingkat penganguran dari tahun 2011 hinga 2012 jumlah wirausaha yang ada di indonesia meningkat dengan pesat, ini juga termaksuk upaya pemerintah dalam memberikan motivasi dan ilmu yang membuat masyarakat menjadi semakin pandai dalam mengakali persaingan untuk bertahan hidup, Peran Perbankan dan Koperasi dalam mendorong peningkatan kewirausahaan di Indonesia menjadi topik utama dalam negara ini, mereka lebih terfocus kepada pelajar dan warga desa, dimana masing-masing instansi sering memberikan penyuluhan dan berbagai macam seminar untuk bekal dalam berwirausaha.
kenapa harus pelajar dan warga desa
- nurut saya di karna pikiran warga desa belum terlalu maju, ia hanya berkecimpung dalam bidang tertentu tanpa memikirkan kemajuan kedepan, tetapi setalah diberikan sosialisasi, mereka akan berpikir untuk lebih maju membangun perekonomian negara.
- kemudian pelajar, dimana mereka sebagai masa depan dari negara jika para pelajar tak di bekali ilmu untuk membangun negaranya maka negara itu tak akan maju, kita contoh negara cina saat penjajahan mereka lebih terfokus melenyelamatkan para pelajar di bandingkan orang orang biasa, disitu terlihat betapa pentingnya pelajar coba lihat negara negara adidaya yang menguasai perekonomian dunia, seperti jerman, amerika, cina, korea dan lain-lain mereka memiliki jumlah sekolah maupun universitas yang jumlahnya di atas rata-rata dari negara berkembang.
- Dalam berwirausaha pastilah di butuhkan modal yang jumlahnya tidak sedikit, itu menjadi masalah bagi para wirausahawan yang memiliki inovasi dan ide-ide cemerlang dalam berwirausaha, tetapi banyak juga para wirausaha yang loncat dari masalah itu, sebagian para wirausaha meneruskan dari usaha keluarga dan ada juga yang lansung mengunakan modal dari keluarga, tetapi hanya bermodalkan uang saja belum menjamin berhasilnya sebuah usaha, dan sebaliknya jika hanya bemodalkan pikiran yang maju tentulah tak tercipta usaha tersebut, nah disini Peran Perbankan dan Koperasi dalam mendorong peningkatan kewirausahaan di Indonesia sangatlah di perlukan untuk mengatasi masalah tersebut.
Dalam usaha meningkatkan jumlah wirausaha di indonesia banyak bank-bank yang sering berkecimpung dan berperan aktif bagi pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia, yang diwujudkan secara berkesinambungan dan fokus pada generasi muda yang merupakan generasi penerus bangsa. Pelaksanaan program ini dilatarbelakangi dari keprihatinan Bank Mandiri terhadap besarnya jumlah pengangguran di Indonesia, terutama dari kalangan generasi muda. Jumlah pengangguran terbuka di Indonesia pada 2007 mencapai 10,5 juta jiwa, lalu menurun menjadi 9,4 juta jiwa (2008) dan 9,2 juta jiwa (2009). Bagi pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia, yang diwujudkan secara berkesinambungan dan fokus pada generasi muda yang merupakan generasi penerus bangsa. Pelaksanaan program ini dilatarbelakangi dari keprihatinan Bank Mandiri terhadap besarnya jumlah pengangguran di Indonesia, terutama dari kalangan generasi muda. Jumlah pengangguran terbuka di Indonesia pada 2007 mencapai 10,5 juta jiwa, lalu menurun menjadi 9,4 juta jiwa (2008) dan 9,2 juta jiwa (2009).Banyaknya jumlah pengangguran ini tak lepas dari paradigma berpikir (mindset) generasi muda yang rata-rata ingin menjadi pegawai, sementara ketersediaan lapangan kerja di sektor formal sangat terbatas. Hal ini sangat disayangkan, mengingat kemampuan dan kreativitas generasi muda saat ini sangat tinggi dan memiliki potensi untuk dikembangkan.
- peran perbankan di indonesia sudah tidak di ragukan lagi, di lihat dari segi bantuan yang diberikan, mendorong majunya perekonomian negara indonesia yang sangat pesat, banyak bank-bank yang memberikan pinjaman atau membangun usaha makro maupun mikro demi terciptanya impian dari seluruh negara di dunia yaitu memakmurkan masyarakat, bantuan yang di berikan tersebut di sambut dengan positif oleh masyarakat indonesia banyak warga yang memahami betapa pentingnya berwirausaha, apapun pekerjaannya pada akhirnya untuk menutupi kebutuhan hidup mau tidak mau masyarakat di tuntut untuk berwirausaha, sebagian besar masyarakat jika memiliki usaha ia baru di katakan sukses karna begitu sulitnya membangun usaha di era global ini ersaingan sangat ketat, layaknya di alam dimana ia yang mampu beradaptasi atau ia yang kuat maka ia yang bertahan, dari segi industri perbankan mendatangi warga desa hinga pelosok banyak bank-bank baru bermunculan, itu merupakan sebuah usaha yang di bentuk guna memulihkan perekonomian indonesia.kemudian koprasi yang mendorong terbentuknya wirausaha-wirausaha baru yang mampu memberikan kontribusi kepada negara indonesia.
- Menurut David McClelland, untuk menjadi negara maju dan makmur, minimal jumlah wirausaha yang dibutuhkan adalah 2% dari total jumlah penduduk. Amerika Serikat, tahun 2007 memiliki 11,5% entrepreneur, Singapura pada tahun 2005 memiliki 7,2 % entrepreneur, sedangkan Indonesia hanya memiliki 0,18% entrepreneurSelain itu peran koperasi Di dalam penjelasan UUD 1945 dijelaskan bahwa badan usaha yang sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia adalah koperasi. Kegiatan koperasi memiliki inti usaha yang mendorong terjalinnya kerja sama antara anggota dan pengurus dalam rangka mewujudkan kesejahteraannya. Koperasi merupakan sebuah badan usaha milik bersama yang peranannya dapat diuraikan sebagai berikut.
Dalam pencarian peranan koperasi yang saya lakukan, saya menemukan beberapa peranan koperasi dalam perekonomian di Indonesia yaitu sbb :
- 1. Meningkatkan tarah hidup kesederhanaan masyarakat diIndonesia
- 2. Mengembangkan demokrasi ekonomi di indonesia
- 3. Mewujudkan pendapatan masyarakat yang adil dan merata dengan cara menyatukan, membina, dan mengembangkan setiap potensi yang ada.
- 4. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya;
- 5. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat dalam membangun perekonomian Indonesia.
- 6. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai soko-gurunya.
- 7. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional, yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi
- 8. Mengembangkan kreativitas dan membangun jiwa berorganisasi bagi para pelajar. Maka itu mereka dilatih sejak dini untuk mengetahui peran penting sebuah koperasi.
- Tetapi saya masih Mempertanyakan Kembali Peranan Koperasi dalam Perekonomian Indonesia. Sampai saat ini keadaan ekonomi Indonesia memang masih carut-marut dan belum banyak berubah. Apalagi di tengah bahaya dan cengkeraman kapitalisme modal, kita dihadapkan pula dengan adanya globalisasi yang menuntut kita menghadapi pilihan yang memberatkan. Tapi, Meskipun keadaan ekonomi kita saat ini masih carut-marut dan tidak stabil, namun semangat dari rakyat Indonesia tidak kenal menyerah. Kita bisa cukup lega karena baru-baru ini pemerintah dari kementerian koperasi mengucurkan dana kredit Usaha Rakyat (KUR) yang cukup bisa membantu masyarakat. Kegigihan pengusaha kecil dalam menjalankan kualitas usahanya sudah tidak diragukan lagi. Semangat bangkit dari keterpurukan,semangat berkemajuan,dan menghadapi tempaan rakyat kita luar biasa dan patut kita beri acungan jempol. Hal ini juga terbukti ketika tahun-tahun lalu pemerintah merasa menyesal ketika memberikan kredit kepada pengusaha-pengusaha besar yang akhirnya berujung pada kredit macet.
KESIMPULAN
- Peningkatan jumlah, wirausaha di Indonesia tidak luput dari Peran Perbankan dan Koperasi dalam mendorong peningkatan kewirausahaan di Indonesia, karna dalam memulai sebuah usaha pastilah di butuhkan modal, selain itu di butuhkan kemampuan dan pengetahuan yang lebih, dengan adanya perbankan dan koperasi sangat membantu dalam pemberian ilmu yakni dengan di adakan penyuluhan ataupun seminar-seminar mengenai wirausaha, di samping itu perbankan dan koperasi juga memberi kontribusi berupa pinjaman untuk membentuk usaha makro maupun mikro yang tujuannya menciptakan banyak lowongan pekerjaan, sehinga mengurangi tingkat penganguran dan memajukan perekonomian indonesia.
sumber :
http://geochimpunk.blogspot.com/2012/05/progam-meningkatkan-jumlah-wirausaha-di.html
http://wirausahamandiri.ac.id
http://wirausahamandiri.ac.id
